Plate Heat Exchanger (PHE)

Plate Heat Exchanger merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai penukar panas yang menggunakan plat logam untuk mentransfer panas antara dua fuida. Keuntungan besar menggunakan plate heat exchanger ialah sebagai penukar panas konvensional yang baik. Kemampuan transfer panas yang baik akan meningkatkan kecepatan perubahan suhu. Konsep dibalik penukar panas ini adalah penggunaan plat yang dapat digunakan sebagai penahanan untuk fluida panas atau dingin, suatu fluida mentransfer panasnya ke fluida lain dengan cara mengaliri sebuah plat yang sudah terisi dengan fluida yang lain. Dalam kebanyakan kasus, penukar terdiri dari plat berisi satu fluida yang melewati ruang berisi cairan lain. Dinding plat biasanya terbuat dari logam, atau zat lain dengan konduktivitas panas yang tinggi, untuk memfasilitasi pertukaran, sedangkan casing luar terbuat dari plastik atau dilapisi dengan isolasi termal, untuk mencegah panas yang melarikan diri dari exchanger. Solusi steam heat exchanger memungkinkan panas yang lolos dari sumber panas utama, agar menjadi cairan sekunder tanpa melalui kontak secara langsung

Aplikasi Heat Exchanger Dalam Industri

Plate and Frame Heat Exchanger digunakan secara luas di industri makanan dan minuman, karena pada industri tersebut sering melakukan inspeksi dan pembersihan. Penggunaan dari Plate and Frame Heat Exchanger ini tergantung dari biaya relatif dibandingkan dengan Heat Exchanger shell and tube konvensional.

Plate Heat Exchanger mempunyai banyak aplikasi, dan pada setiap aplikasinya mempunyai persyaratan yang berbeda-beda, misalnya pada industri permen, PHE Gasket haruslah aman terhadap makanan, tahan terhadap panas tinggi (130C), tahan terhadap soda api (costic soda).

Kinerja Plate Heat Exchanger

Plate Heat Exchanger (PHE) berfungsi sistem pemanas atau pendingin dari suatu sistem produksi. Meskipun terdapat beberapa sistem lain, tetapi dari pengalaman di lapangan dapat disimpulkan bahwa PHE mempunyai daya hantar panas baik dan suli tuntuk ditandingi sistem yang lain, salah satu contoh nyata, pada industry permen, sistem PHE digunakan sebagai pemanas permen (hard candy) yang akan dicetak ,dengan digunakannya sistem PHE, maka permen yang dihasilkan jauh lebih bening dibandingkan dengan sistem pemanas yang lain. Pembahasan singkat ini berfokuspada PHE Gasket (Seal PHE). Dari semua komponen yang ada pada sistem PHE, PHE Gasket merupakan komponen yang paling sering diganti, karena setiap pembongkaran PHE sebagian besar PHE Gasket sudah tidak dapat digunakan lagi karena mengalami deformasi bentuk (gepeng).

Jenis – jenis Plate Heat Exchanger

Plat Heat Exchanger yang banyak dijumpai di industri dapat dikelompokan menjadi menjadi dua jenis:

  • Glue Type
    Tipe glue ini memerlukan lem untuk memasang Gasket pada plat. lem yang digunakan hendaknya ialah lem yang mempunyai ketahanan terhadap panas yang baik.

  • Clip On
    Disisi luar gasket tipe ini terdapat clip-clip, sehingga dalam pemasangannya cukup menancapkan clip-clip tersebut ke lubang yang terdapat pada plat. Pemasangan gasket tipe ini lebih mudah dan ringkas jika dibandingkan dengan glue type.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *